Inilah 10 Manfaat Menulis untuk Kesehatan Mental

Inilah 10 Manfaat Menulis untuk Kesehatan Mental – Ada yang senang menulis? Menulis di atas kertas ya! dan bukan menulis laporan kantor di komputer Anda. Tanpa disadari, ternyata kegiatan menulis memberikan manfaat tertentu lho untuk kesehatan, terutama emosi dan mental Anda. Menulis dalam hal ini yakni tulisan ekspresif atau pun berbagai tulisan rasa syukur.

Kebiasaan menulis setiap hari, tak hanya kepuasan yang Anda rasakan, tapi perlahan membawa perubahan besar dalam hidup. Untuk lebih rincinya, inilah 10 manfaat menulis untuk kesehatan mental Anda.

Manfaat Menulis Untuk Kesehatan Mental

1. Membantu Memulihkan Emosi

Jika kesehatan mental Anda sedang terganggu, misalnya semacam mengalami trauma. Menulis bisa membantu dalam memulihkan emosi Anda. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, menulis ekpresif akan memberikan sinergi alami proses pemulihan lebih cepat dibanding mereka yang tidak menuliskannya.

2. Menurunkan Depresi

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa menulis ekspresif dapat menurunkan tingkat depresi seseorang. Pasalnya, perasaan mereka rutin diungkapkan dalam bnetuk ukiran kata-kata, sehingga tingkat depresi pun berkurang dan suasana hati pun berangsur lebih baik. Saat penderita depresi menuangkan perasaannya melalui tulisan, maka akan berpengaruh terhadap mental mereka yang akan menjadi lebih rileks dalam menjalankan aktivitasnya.

3. Mengubah Cara Berpikir Seseorang

Menulis juga dapat mengubah cara berpikir seseorang. Hal ini terbukti dengan adanya sebuah studi dalam salah satu jurnal kesehatan The Oncologist, bahwa tulisan ekspresif dapat membantu pola pikir penderita penyakit kanker yang berpengaruh pula pada peningkatan kualitas hidup mereka. Setidaknya dengan menulis selama 20 menit, dapat memberikan dampak positif bagi pasien penderita kanker.

4. Meningkatkan Kualitas Tidur Anda

Manfaat selanjutnya yaitu membantu Anda meningkatkan kualitas tidur. Kenapa demikian? Hal ini terjadi, jika Anda membiasakan diri 15 menit sebelum tidur untuk menulis. Adapun menulis dalam hal ini yakni menulis tentang apa yang Anda syukuri sepanjang aktivitas sehari-hari Anda. Hal ini dibuktikan oleh studi Applied Psychology yang menemukan bahwa menulit atas apa yang seseorang syukuri dapat membantu meningkatkan kualitas tidur seseorang lebih baik dan lebih panjang. Saat tidur anda lebih berkualitas, maka pengaruhnya akan dirasakan juga oleh kesehatan mental maupun fisik Anda.

5. Membuat Pikiran dan Tubuh Lebih Baik

Menulis ekspresif sangat berkaitan erat dengan peningkatan suasana hati, kesejahteraan, gejala stress serta depresi seseorang. Tak hanya itu, menulis juga dapat berpengaruh positif pada kesehatan fisik Anda yakni dapat menurunkan tekanan darah, meningkatkan fungsi hati, dan juga meningkatkan kinerja paru-paru. Menulis ekspresif dapat membantu mereka yang mengalami stres akibat adanya trauma. Hal ini membuktikan bahwa tulisan ekspresif tak hanya berpengaruh pada jangka pendek saja, melainkan dalam jangka panjang.

6. Mengurangi Kecemasan Kronis

Dalam sebuah studi yang masih hangat dibincangkan beberapa tahun terakhir ini, juga menemukan sebuah kesimpulan bahwa menulis dapat mengurangi kecemasan kronis seseorang. Hal ini dikarenakan pada saat seseorang menulis, maka dia akan mengalami penurunan dalam hal berpikir negatif, tentunya ini akan mengurangi tingkat kecemasan dalam dirinya.

7. Mengurangi Ketergantungan 

Menulis juga dapat mengurangi tingkat ketergantungan seseorang. Dalam hal apa? Yakni ketergantungan terhadap jenis obat tertentu, baik dalam jumlah sedikit maupun berlebihan. Salah satu studi menyebutkan bahwa menulis tulisan ekspresif dapat meningkatkan tingkat penyembuhan dalam proses mengobati penderita SUD/pasien penggunaan zat tertentu.

8. Membantu Mengobati Pasien PTSD

Pasien PTSD atau penderita yang mengalami gangguan pascatrauma ternyata dapat dibantu penyembuhannya dengan metode menulis ekspresif. Menulis bisa dijadikan metode pengobatan yang efektif untuk penderita gangguan pascatrauma tersebut. Tulisan ekspresif yang mereka tulis akan menimbulkan suasana hati yang lebih baik, lebih tenang serta respon terhadap ingatan yang dapat menimbulkan trauma pun dapat berkurang. Maka dari itu, menulis bisa dijadikan sebagai metode pengobatan efektif terkhusus bagi mereka penderita PTSD.

9. Berbicara Menjadi Lebih Lancar

Kenapa bisa berpengaruh terhadap proses bicara seseorang? Iya jelaslah, hal ini dikarenakan menulis dapat meningkatkan kosa kata seseorang serta kemampuan bahasa seseorang lebih terasah lagi. Saat Anda berlatih menulis dengan menuangkan kata-kata yang efektif, maka hal ini akan berpengaruh terhadap cara berbicara Anda. Tak hanya berbicara lebih lancar, melainkan meningkatkan rasa percaya diri juga. Saat Anda melakukan percakapan, dengan adanya peningkatan jumlah kosa kata maka secara otomatis, Anda akan lebih selektif dalam mengeluarkan kata-kata yang halus dan positif.

10. Membantu Anda Belajar Disiplin

Saat Anda sudah mulai merasa nyaman terhadap kegiatan menulis, maka Anda akan mudah menentukan kapan jadwal menulis setiap harinya secara rutin. Hal ini secara tidak langsung membuat Anda pun belajar disiplin dan mengorganisir aktivitas Anda.

Apa itu tulisan Ekspresif dan bagaimana Memulai Menulis Ekspresif?

Setelah membaca ulasan di atas, mungkin Anda tertarik untuk menulis entah untuk meredakan mental Anda atau pun tujuan lainnya. Nah, tapi sebelum memutuskan untuk menulis, apakah Anda sudah tahu apa itu menulis ekspresif dan bagaimana cara menulis ekspresif. Sederhananya menulis ekspresif adalah bentuk tulisan pribadi dan emosional (alias Curhat). Menulis ekspresif tidak diharuskan menggunakan tanda baca dan ejaan yang benar ataupun menggunakan bahasa formal, Anda hanya perlu menggunakan bahasa sendiri dan menuliskan apa yang ingin Anda tulis. Berikut adalah tips-tips memulai menulis ekspresif.

• Jadikan Menulis sebagai Rutinitas

Saat Anda berusaha menulis setiap hari, maka secara tidak langsung hal itu akan menjadi kebiasaan yang akhirnya menjadi rutinitas keseharian Anda. Untuk mengawalinya, Anda dapat melakukan dorongan kuat dengan menulis secara teratur, yakni dengan menyisihkan waktu beberapa menit untuk menulis dalam setiap harinya. Anda bisa membawa buku catatan kecil dan pulpen ke mana pun Anda pergi. Dengan begitu, akan mempermudah Anda untuk menulis di mana pun Anda berada.

• Tuliskan Apa Saja yang Sesuai dengan Keinginan Anda

Menulis ekspresif sebagai metode efektif dalam mengungkapkan perasaan seseorang. Jika Anda merasa tidak nyaman untuk menyodorkan tulisan Anda pada seseorang, tak perlu melakukannya. Menulislah sesuai dengan apa yang Anda inginkan, karena menulis ekspresif tidak akan membuat Anda dihakimi atau pun dinilai seseorang. Tak perlu memaksakan diri mengungkapkan semua isi pikkiranmu pada seseorang, cukup tuangkan saja pada tulisan, sehingga Anda lebih bisa mengontrol emosi dan lebih rileks.

• Tuangkan Kreativitas Anda

Saat Anda memulai menulis ekspresif, tak perlu memerhatikan sturukturnya terlebih dahulu. Cukup biasakan dulu untuk menulis, hingga kata-kata mengalir bebas dengan sendirinya. Karena tujuan menulis ekspresif untuk Anda yakni bisa mengingat kejadian yang Anda alami serta menuangkan emosi yang selama ini Anda tahan. Dengan begitu, Anda bisa merasa lebih tenang dan emosi pun terkendali.

Agar mendapatkan manfaat menulis untuk kesehatan mental secara maksimal, tentunya harus ditunjang juga dengan berbagai sikap yang senantiasa tenang dan positif.